DPA APBD 2024 Diserahkan secara Digital, Bupati Blora Dorong OPD Terus Berinovasi

BLORA, Lingkarjateng.id – Bupati Blora, Arief Rohman, mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggenjot inovasi pelayanan maupun pembangunan. Hal ini menyusul diserahkannya Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) APBD 2024 secara digital kepada seluruh Kepala OPD pada Kamis, 11 Januari 2024.

“Dengan APBD tahun 2024 sebesar 2,4 Triliun, kami minta untuk pembangunan bisa dijalankan lebih baik lagi. Berbagai terobosan atau inovasi harus terus dilakukan oleh semua OPD,” ujar Bupati Arief.

Bupati Arief juga menegaskan agar penggunaan anggaran dapat dikelola dengan cermat, efisien, efektif, tepat waktu, tepat mutu, tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan.  Baik dari aspek teknis maupun administratif, sesuai dengan program yang telah direncanakan.

“Pelaksanaan program harus dilaksanakan sesuai dengan anggaran program yang direncanakan.  Kualitas pengelolaan keuangan dan pengelolaan Barang Milik Daerah Kabupaten Blora terus ditingkatkan dari tahun ke tahun. Semua itu agar kita bisa mempertahankan tradisi meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD),” terangnya. 

Sebagai informasi, penyerahan DPA tahun 2024 ini berbeda dengan sebelumnya yang mengandalkan dokumen fisik. Kali ini, Pemerintah Kabupaten Blora menyerahkan DPA secara digital dengan scan barcode.

Dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas oleh masing-masing kepala perangkat daerah untuk melaksanakan program pembangunan 2024 yang baik, berintegritas, dan jauh dari KKN.

Mewarnai penyerahan DPA sebagai tanda awal pelaksanaan pembangunan tahun 2024, sekaligus untuk menutup program pembangunan 2023,  Bupati Arief menandatangani prasasti berbagai proyek.

Pada kesempatan itu pula dilakukan launching Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD), LAPAK LIA (Layanan Pajak Via WA) dan aplikasi SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi).

Serta potong tumpeng dan ingkung sebagai wujud syukur atas selesainya pembangunan Jalan Randublatung-Getas yang dibangun dengan dana Instruksi Presiden. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)