Luar Biasa, 6.448 Produk UMKM Kudus Tayang di E-Katalog LKPP

KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus kian mengoptimalkan katalog elektronik (e-Katalog) untuk mendukung pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam memasarkan produk lokal.

Aplikasi e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pemerintah (LKPP) di Kudus sendiri baru diperkenalkan pada 2023. Namun antusiasme pelaku UMKM Kudus cukup besar.

Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie, menuturkan bahwa katalog lokal Kabupaten Kudus per 1 Februari 2024, terdapat 33 etalase dengan 161 penyedia dan 6.448 produk ditayangkan.

“Antusiasme UMKM Kudus luar biasa. Saat ini, terdapat 33 etalase yang terdaftar dalam katalog lokal Kabupaten Kudus. Kami upayakan terus meningkat,” ucapnya saat menghadiri Sosialisasi Peluang Usaha Belanja Pemerintah Melalui Katalog Elektronik di Hotel Gripta, Jumat, 2 Februari 2024.

Sedangkan nilai transaksi Pemkab Kudus melalui e-katalog per 31 Januari 2024 mencapai Rp11,68 miliar. Capaian tersebut terdiri dari katalog lokal Kabupaten Kudus Rp3,83 miliar, kemudian katalog sektoral dan nasional sebesar Rp7,85 miliar.

Menurut Hasan, dukungan pemerintah menjadi angin segar bagi pelaku UMKM Kudus sehingga pemberdayaan ekonomi dapat meningkat.

“Kami optimistis nilai transaksi katalog lokal Kabupaten Kudus terus meningkat. Tren UMKM di Kudus pun terus berkembang,” paparnya.

Hasan juga meyakini kultur masyarakat yang menerapkan petuah Sunan Kudus “Gusjigang” yakni bagus laku, pintar mengaji, dan berdagang diyakini dapat memaksimalkan upaya peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN).

Untuk mengoptimalkan pemberdayaan UMK, kata Hasan, Pemkab Kudus akan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan dan pihak terkait untuk meningkatkan literasi digital pelaku UMKM.

“DNA berdagang sudah mendarah daging pada masyarakat Kabupaten Kudus. Jadi saya yakin pengembangan e-katalog maksimal,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI, Hendrar Prihadi, mengapresiasi banyaknya UMKM Kudus yang bergabung dalam katalog lokal.

Hendi, sapaan Kepala LKPP RI, memaparkan jumlah produk UMKM yang tayang di katalog elektronik (e-katalog) hingga kini sudah mencapai 7,6 juta produk, sehingga melampaui target awal. Ia pun menargetkan tahun 2924 lebih dari 50 persen UMKM tayang di e-katalog.

“Sosialisasi ini bertujuan agar semakin banyak pelaku UMKM yang bergabung di e-katalog,” tandasnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus. S – Lingkarjateng.id)