BLORA, Lingkarjateng.id – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun anggaran 2023 Kabupaten Blora rencananya akan disahkan pada akhir September setelah mendapatkan evaluasi dari Gubernur Jawa Tengah.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora, M.Dasum, mengatakan bahwa pembahasan anggaran perubahan APBD 2023 ini tidak ada yang tertunda.
“Pembahasan ini masih terus berjalan, kita undang OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk melakukan pembahasan. Sudah ada beberapa OPD yang selesai, tetapi ada juga OPD yang belum selesai,” ujarnya, pada Rabu, 13 September 2023.
Ia mengatakan pertemuan OPD dengan DPRD tersebut untuk mendapatkan informasi tentang penggunaan anggaran yang dibutuhkan.
“Dana tersebut untuk apa? untuk kepentingan masyarakat atau tidak karena penggunaan dana tersebut harus efektif dan efisien seperti yang dikatakan pak Presiden,” jelasnya.
Sedangkan soal anggaran untuk atlet yang berprestasi di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) pada Agustus lalu, Dasum menyampaikan bahwa hal itu juga sudah dibahas dan dianggarkan Rp 1,2 miliar di perubahan tahun ini.
“Untuk reward atau penghargaan kepada atlet yang berprestasi untuk Kabupaten Blora sudah diprioritaskan, agar mereka ke depan nantinya lebih berprestasi untuk daerah Blora,” ungkapnya.
Terkait rencana pengesahan APBD Perubahan anggaran pembangunan tahun 2023, katanya, batas waktunya adalah akhir bulan September.
“Ini sudah dikirim ke tingkat provinsi untuk dievaluasi oleh gubernur,” bebernya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Blora Komang Gede Irawadi berharap agar APBD Perubahan bisa segera disahkan.
“Jika sampai melewati batas waktunya, kemungkinan tidak akan dievaluasi dari gubernur,” tandas Sekda. (Lingkar Network | Hanafi – Koran Lingkar)