Gudang Oven Nampu di Kradenan Blora Terbakar, Pemilik Rugi Rp 48,6 Juta

BLORA, Lingkarjateng.id – Insiden kebakaran terjadi di gudang oven nampu atau umbi-umbian di Dukuh Mulyorejo RT 07 RW 11 Desa Sumber, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora pada Kamis, 30 Maret 2023 sekira jam 18:20 WIB. Diketahui, gudang oven nampu itu milik Ngateno (33), warga setempat.  

Penjaga gudang oven nampu, Ahmad Ali Mustajab, mengaku sempat mendengar suara ledakan besar ketika berada di rumah. Penasaran, ia pun keluar rumah untuk melihat sumber suara ledakan tersebut.

“Dengar suara ledakan, lalu keluar rumah untuk melihat gudang yang di dekat rumah,” ujarnya.

2 Rumah di Jati Blora Ludes Terbakar, Diduga Akibat STB TV Meledak

Selanjutnya, ia mengajak warga lain bernama Karjan untuk melihat ke lokasi gudang. Ketika sampai di tempat kejadian, tampak api sudah menjalar hingga ke atap rumah. Kemudian,  ia meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya.

Warga juga melaporkan kejadian kebakaran gudang oven nampu ke petugas pemadam kebakaran Randublatung.

“Kami memadamkan api dengan alat seadanya baru kemudian damkar datang,” lanjutnya.

Sementara itu, menurut Kapolsek Kradenan, Iptu Umbaran Wibowo, menjelaskan bahwa kebakaran di gudang oven itu diduga berasal dari nampu yang tlah dibakar. Api kemudian menyambar atap rumah warga yang terbuat dari plastik fiber. Selain itu juga terdapat bohlam lampu yang jaraknya 1,5 meter dari nampu yang dibakar.

3 Rumah di Blora Ludes Terbakar, Diduga Akibat Lupa Matikan Gas

Material yang mudah terbakar membuat kobaran api cepat meluas karena kebanyakan terbuat dari bahan kayu.

“Sekitar jam 16.00 WIB, saudara Ahmad yang merupakan penjaga gudang mengecek bahan bakar oven nampu yang terbuat dari abu rontokan tempurung kelapa yang sudah dibakar. Setelah dirasa aman, kemudian ia pulang ke rumah yang  berada di depan gudang,” bebernya.

Tim Damkar sub Randublatung bersama Polsek Kradenan tiba di lokasi sekira jam 18:40 WIB dan sejam kemudian api baru bisa dipadamkan.

Dari peristiwa kebakaran ini, korban mengalami kerugian total Rp48.600.000 dengan rincian 1 buah gudang bernilai RP15.000.000 juta dan 8 oven nampu senilai Rp33.600.000 juta. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)