Beri Layanan Prima, RSUD Loekmono Hadi Kudus Upgrade ICU Primer ke Sekunder

KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten Kudus menambah kapasitas ruangan intensive care unit (ICU) di RSUD dr. Loekmono Hadi. Sebelumnya, kapasitas ruangan ICU hanya 11 tempat tidur dan kini menjadi 20.

Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus, Abdul Hakam, menjelaskan bahwa ruang ICU yang baru ini berada di lantai 3 Gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS). Terbagi dalam 15 tempat tidur ICU biasa, 2 untuk VIP, dan 3 untuk isolasi

“ICU lama dengan kapasitas 11 TT Bed Occupation Rate (BOR)-nya mencapai lebih dari 90 persen. Sedangkan BOR rumah sakit yang sehat berada di kisaran 65-80 persen. Sehingga ICU yang lama perlu dilakukan perluasan dan penambahan tempat tidur,” jelasnya dalam acara peresmian Ruang ICU baru di RSUD Loekmono Hadi Kudus, Senin, 5 Februari 2024.

BOR adalah persentase pemakaian tempat tidur pada satuan waktu tertentu. Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah sakit. 

“Ekspansi ruang ICU kami lakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan sekaligus kenyamanan baik pasien maupun keluarga pasien,” imbuhnya.

Hakam mengatakan, ruang perawatan intensif ini naik kelas yang sebelumnya ICU primer ke ICU sekunder. Selain perluasan dan penambahan kapasitas, ruang ICU yang baru juga dilengkapi sejumlah fasilitas seperti mesin hemodialisa onsite, ventilator yang modern, ventilator khusus double layar dan ruang tunggu pasien yag repesentatif.

Kemudian, ICU baru ini juga didukung dengan sumber daya manusia berkualitas yakni dokter subspesialis konsultan intensive care, dokter jaga 24 jam dan perawat yang bersertifikat ICU.

“Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan ruang ICU ini sehingga menciptakan ruang perawatan yang representatif dan nyaman,” tuturnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus. S – Lingkarjateng.id)