PATI, Lingkarjateng.id – Camat Dukuhseti, Agus Sunarko menyerahkan berkas pendaftaran diri sebagai bakal calon bupati (bacabup) di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Pati pada Selasa, 21 Mei 2024.
Didampingi timnya, pria yang kerap disapa Agsun itu meyakinkan DPC Partai Gerindra Pati agar memberikan rekomendasi bacabup kepadanya. Walaupun bukan kader partai, Agsun menaruh harapan besar pada dukungan DPC Partai Gerindra untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati.
“Saya berharap semoga Partai Gerindra memberikan rekomendasi kepada saya. Dengan program yang saya usung Rakyate Kopen Pejabate Kajen, semoga selaras dengan kandidat yang dicari Partai Gerindra untuk menjadi Bacabup Pati,” ujar Agsun pada Selasa, 21 Mei 2024.
Ketua Desk Pilkada DPC Partai Gerindra Pati, Ali Ghufroni mengatakan, Agsun menjadi orang kedua yang telah menyerahkan berkas pendaftaran Bacabup Pati. Dari kelima formulir pendaftaran yang telah diambil, baru Agsun dan Slamet Warsito yang telah mengembalikan ke DPC Partai Gerindra.
Hal itu menjadi bukti keseriusan Agsun dalam merebutkan rekomendasi Bacabup Pati dari Partai Gerindra. Sekaligus, lanjut Ali, langkah serius yang diambil Agsun untuk mengabdikan dirinya kepada masyarakat Kabupaten Pati.
“Sudah ada lima orang sementara. Baru dua yang sudah mengembalikan, yang pertama Pak Selamet, yang kedua Pak Agus. Untuk yang lainnya insyaallah besok ada jadwal pengembalian,” ucapnya.
Ali menyebut, Agsun memiliki peluang mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra seperti halnya tokoh-tokoh lain yang mendaftar di DPC partai tersebut. Baik itu berasal dari kader maupun nonkader Partai Gerindra.
“Insyaallah peluang itu nanti masih sama-sama. Karena semua masih berpeluang karena masih belum ditetapkan. Kami terbuka dari eksternal partai maupun dari tokoh masyarakat, atau tokoh agama,” jelas Ali.
Untuk diketahui, saat ini DPC Partai Gerindra Pati tengah menjalin komunikasi dengan beberapa partai lain seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Sementara untuk komunikasi, kami dengan PKB, PPP dan PKS untuk sementara kami berkomunikasi dengan ketiga partai itu,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)