Banjir Picu Harga Beras Makin Meroket di Rembang

REMBANG, Lingkarjateng.id – Harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Rembang terus merangkak naik. Saat ini, harga beras premium telah mencapai Rp 16.100 per kilogram.

Seperti di Pasar Kota Rembang, harga beras dengan kualitas premium maupun medium terus mengalami kenaikan harga setiap harinya. Kenaikan harga beras rata-rata mencapai Rp 2.000 hingga Rp 3.000 per kilogram.

Dari pantauan wartawan Koran Lingkar di Pasar Kota Rembang, harga beras premium merk Jos yang sebelumnya Rp 65 ribu per 5 kilogram kini menjadi Rp 76 ribu per 5 kilogram. Sementara merek beras premium lainnya seperti Bahien dan Raja Lele Wangi sebelumnya Rp 69 ribu per 5 kilogram kini menjadi Rp 80 ribu per 5 kilogram.

Freti Maharani salah satu pedagang di Pasar Kota Rembang mengatakan bahwa kenaikan harga beras sudah terjadi sejak dua bulan terakhir.

“Sudah dua bulan harga beras naik. Kesulitan cari pasokan beras soalnya sejumlah daerah pertanian padi gagal panen karena banjir,” ujar Freti Maharani di Rembang, Rabu, 21 Februari 2024.

Ia berharap, pemerintah segera mencari solusi untuk mengatasi mahalnya harga beras.

“Semoga harga beras bisa kembali normal,” harapnya. (Lingkar Network | Vickyi Rio – Lingkarjateng.id)