Terganjal Zonasi, Warga Cepiring Kendal Tak Bisa Berobat di Rumah Sakit Terdekat

KENDAL, Lingkarjateng.id – Warga di Kecamatan Cepiring,Kabupaten Kendal mengeluhkan tidak bisa mengakses layanan kesehatan menggunakan kartu BPJS Kesehatan ke Rumah Sakit PKU Aisyiyah Truko karena terganjal zonasi.

Salah satu warga Desa Gondang, Kecamatan Cepiring, Aliman, mengaku untuk mendapatkan layanan kesehatan, puskesmas setempat justru memberikan rujukan ke RSUD dr. H.Soewondo Kendal, yang jaraknya lebih jauh dari tempat tinggalnya.

“Berharap dengan berbekal kartu BPJS Kesehatan bisa berobat ke rumah sakit yang jaraknya lebih dekat dengan tempat tinggal meskipun tak masuk ke dalam wilayah zonasi dari rumah sakit tersebut,” jelasnya.

Optimalkan Pelayanan, BPJS Kesehatan Dorong FKTP Kendal Terapkan Antrian Online

Aliman mengatakan bahwa jarak yang lebih jauh menyulitkan keluarganya yang hendak berkunjung maupun berobat.

 “Aksesnya lebih mudah ke RS PKU Aisyiyah paling tidak ada lima menit sampai, jadi tidak repot,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan warga Botomulyo, Kecamatan Cepiring, Ivah Sari Maulida, yang berharap bisa mendapatkan layanan kesehatan menggunakan BPJS kesehatan di rumah sakit terdekat yakni di RS PKU Aisyiyah.

“Diharapkan dari pemerintah bisa mengubah kebijakan warga Cepiring jika meminta rujukan ke rumah sakit bisa yang dekat saja seperti di RS Aisyiyah Truko,” ujarnya. 

54 Pengurus IDI Kendal Dilantik, Bupati Dico Harap Bisa Berikan Pelayanan Terbaik

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit PKU Aisyiyah Kendal, dr Hanif Furkon. Menyampaikan bahwa pihak RSA Kendal telah melayani pasien pemegang kartu jaminan kesehatan BPJS sejak 1 Maret 2023, tetapi masih banyak warga yang mengeluhkan tidak bisa mengakses layanan kesehatan dari BPJS karena adanya faktor zonasi peserta.

“Seperti terutama warga Kecamatan Cepiring yang hanya bisa mengakses pelayanan kesehatan di RSUD Kendal padahal lokasinya lebih dekat ke RSA Kendal,” jelasnya.

Ditambahkan, pihak RSA Kendal tidak menolak pasien BPJS Kesehatan, namun dari sistem yang ada tidak bisa menerima rujukan warga Cepiring. Ini merupakan kebijakan lokal karena didaerah lain bisa memilih.

“Kita inginnya bisa melayani semua peserta BPJS khususnya yang areanya dekat dengan RS Aisyiyah. Sebenarnya ada tiga wilayah yang dekat yakni Kecamatan Gemuh, Kangkung dan Cepiring. Kita hanya berharap seperti rumah sakit tipe C dan D lainya di Kendal yang bisa diakses warga di tigakecamatan terdekat,” tambahnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)