Kunjungi Pati, AHY Janji Demokrat Lanjutkan Program Era SBY dan Perluas Lapangan Kerja

PATI, Lingkarjateng.id – Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau yang akrab disapa AHY melaksanakan safari politik di Kabupaten Pati, tepatnya di Gedung Haji Kecamatan Margorejo, pada Selasa, 16 Januari 2024.

Kedatangan putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu disambut antusias oleh ribuan kader Partai Demokrat.

Dalam pidatonya, AHY menyinggung saat kepemimpinan sang ayah ketika menjadi orang nomor satu di Indonesia. 

Sebagai Ketum partai, dirinya menjanjikan apa yang sudah dilaksanakan oleh Presiden SBY dulu kembali digulirkan ketika Partai Demokrat nanti memenangkan Pemilu 2024.

“Bahkan gaji guru, PNS, TNI-POLRI naik setiap tahun dan jutaan guru yang diangkat jadi PNS, semua itu tentu dirasakan oleh masyarakat. Itulah mengapa ketika saya berkeliling Indonesia, banyak yang menyampaikan masyarakat rindu program yang dijalankan oleh Partai Demokrat. Artinya, jika itu dirindukan, kami mohon masyarakat Pati memberikan dukungan untuk Partai Demokrat,” janji AHY.

Disamping menyingung soal kenaikan gaji PNS, TNI, hingga Polri, AHY juga menilai kesejahteraan masyarakat saat ini masih jauh dari kata cukup. Hal ini ia buktikan dari banyaknya masyarakat Pati yang mengeluhkan kelangkaan pupuk, mahalnya harga solar bagi nelayan, hingga harga kebutuhan pokok yang juga tinggi.

Ia juga menjanjikan program Presiden Jokowi akan dilanjutkan di era kepemimpinan presiden berikutnya. 

Menurut AHY, apa yang baik harus menjadi keberlanjutan. Terlebih, kata dia, program-program yang telah dijalankan oleh Presiden Jokowi merupakan warisan dari sang ayah ketika menjabat periode 2004-2009 dan 2009-2014.

“Bahwa yang menjadi masalah utama hari ini adalah petani, nelayan, dan pelaku UMKM. Yang jelas Demokrat ingin menjadi solusi. Kita ingin kehidupan semakin baik, yang sudah baik dilanjutkan. Apa yang telah dicapai pemerintahan saat ini, yang baik kita lanjutkan bersama,” jelasnya.

Tidak hanya itu, jika nantinya Partai Demokrat menang, AHY menjanjikan lapangan pekerjaan yang terbuka luas bagi masyarakat khususnya bagi lulusan sekolah yang belum mendapat pekerjaan.

Ia mengatakan, masalah pengangguran adalah masalah serius yang harus segera diatasi. Sehingga, program ini menjadi salah satu prioritas Partai Demokrat dalam berkampanye untuk menarik simpati masyarakat Pati.

Ia pun berjanji akan berjuang agar masyarakat yang mendapatkan pekerjaan kayak lebih banyak, sehingga angka pengangguran bisa berkurang.

“Bagaimana yang belum baik? Maka kita harus perbaiki bersama. Apa itu? masyarakat yang belum memiliki pekerjaan. Kami akan berjuang agar semakin banyak masyarakat punya pekerjaan yang layak,” tandasnya.

AHY Targetkan Demokrat Raih 70 Kursi DPR RI

Sementara itu, terkait isu dirinya bakal jadi menteri jika Prabowo Subianto terpilih menjadi Presiden RI ke-8, AHY enggan memberikan komentar.

Santer diberitakan, putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu bakal diangkat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) jika pasangan Prabowo-Gibran terpilih sebagai presiden. Isu ini cukup beralasan mengingat AHY pernah menjadi anggota TNI sebelum akhirnya memutuskan terjun ke dunia politik menggantikan sang ayah.

“Saya tidak ingin membahas itu (isu jadi menteri) sekarang. Saya ingin fokus, 14 Februari tinggal 28 hari lagi, jadi tidak banyak waktu,” tegas AHY.

Untuk saat ini, AHY mengaku fokus untuk pemenangan Partai Demokrat dan pemenangan Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.

Untuk kemenangan Prabowo-Gibran, dirinya bahkan selalu mengkampanyekan di setiap safari politiknya. Sebab partai yang ia pimpin tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung pasangan calon (paslon) nomor urut 2 itu.

“Tentu, kami dalam perjalanan selalu mengatakan bahwa Demokrat sangat konsisten dan komitmen. Dalam Pilpres, kami berharap pak Prabowo jadi presiden lima tahun ke depan dan artinya Demokrat kembali ke pemerintahan. Bersama kader Demokrat kami akan mensukseskan Pilpres untuk Prabowo-Gibran,” imbuhnya.

AHY juga optimistis bahwa Demokrat mampu meraih 70 kursi DPR RI. Jika target ini terealisasi, kata dia, ada peningkatan dari jumlah kursi DPR RI pada Pemilu 2019 yang berhasil meraup 54 kursi dewan.

AHY yakin semua Daerah Pemilihan (Dapil) mampu memenangkan kontestasi Pemilu untuk menuju Senayan termasuk untuk Jawa Tengah.

“Siang malam kami akan fokus bekerja meyakinkan kemenangan. Secara nasional, kami targetkan double digit. Semoga bisa 70 kursi DPR RI. Karena berdasarkan Pemilu lalu hanya 54 kursi. Saya lihat potensi termasuk di Jawa Tengah, semua dapil masing-masing satu kursi,” tutupnya.  (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)