KUDUS, Lingkarjateng.id – Polytron Kudus menggelar bakti sosial berupa operasi bibir sumbing dan langit-langit sumbing gratis bagi 19 pasien yang berasal dari wilayah Kudus dan sekitarnya. Operasi dilakukan di RS Aisyiyah Kudus, Jalan HOS Cokroaminoto no. 248, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus pada tanggal 7 hingga 9 Juli 2023.
Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo mengatakan bahwa pendaftaran kegiatan ini sudah dibuka sejak bulan Mei lalu. Pasien yang sudah mendaftar akan mendapatkan layanan operasi bibir sumbing dan langit-langit sumbing secara gratis.
“Kami tidak luput terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan di Indonesia. Oleh karena itu kegiatan sosial berupa operasi bibir sumbing dan langit-langit ini diadakan sebagai bakti sumbangsih kami terhadap negeri dan lingkungan sekitar,” ujarnya usai pembukaan acara pada Sabtu, 8 Juli 2023.
Tekno menyebut bahwa mendekati hari jadi Polytron yang ke-48 pada September mendatang, pihaknya akan melaksanakan kegiatan sosial ini sebagai bentuk sumbangsih perusahaan kepada negeri.
“Program ini merupakan kegiatan bakti rutin tahunan, disamping kegiatan sosial lainnya yang juga berjalan bersamaan seperti olahraga badminton, sepakbola, beasiswa, dan lain sebagainya,” katanya.
Sementara itu, Dr. H Najib Budhiwardoyo selaku Direktur dari RS Aisyiyah Kudus mengatakan operasi bibir sumbing dan langit-langit ini akan ditangani oleh para dokter yang berpengalaman di bidangnya. Pelayanan operasi ini diberikan kepada pasien mulai dari persiapan pra-operasi dan perawatan pasca operasi.
“Dalam hal ini kami memberikan pelayanan penuh mulai dari serangkaian tes dan pemeriksaan darah, perawatan luka hingga memantau perkembangannya, hingga kamar rawat untuk pemulihan,” jelasnya.
Disisi lain, Country Manager and Program Director Indonesia dari Smile Train, Deasy Larasati menuturkan penyelenggaraan kegiatan ini dilakukannya keseluruh Indonesia dan memiliki peran besar menghadirkan senyuman baru kepada penderita bibir sumbing dan langit-langit.
“Semoga apa yang kami berikan dapat menjadi motivasi untuk semangat meraih cita-cita serta harapan akan hari depan yang lebih baik lagi, melalui prosedur bedah yang aman dan berkualitas dengan senyum baru menjadi lebih percaya diri,” jelasnya
Pihaknya menyebut, tujuan didirikannya Smile Train yakni selain memberikan kesembuhan dan motivasi psikis kepada penderita juga dapat membuat penderita bibir sumbing dan langit-langit makin percaya diri dalam menyongsong masa depannya.
“Harapannya kegiatan sosial ini dapat memberikan dampak positif yang berkesinambungan untuk lingkungan sekitar dan Indonesia pada umumnya,” tandasnya. (Lingkar Network | Ihza Fajar – Lingkarjateng.id)