JEPARA, Lingkar.news – Kabupaten Jepara kembali meraih penghargaan Adipura tahun 2023 dan dinobatkan sebagai salah satu kota terbersih di Indonesia. Penghargaan tersebut merupakan yang ke-16 kalinya, termasuk Adipura Kencana yang didapatkannya pada 2022.
Piala Adipura tahun ini diarak mulai dari Balai Desa Gedangan, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara menuju Pendopo Kartini Jepara, pada Kamis, 7 Maret 2024. Turut dalam rombongan Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta bersama perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Rombongan Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta mengendarai mobil dengan bak terbuka dan diapit Duta Wisata Kabupaten Jepara ikut mengarak Piala Adipura 2023. Tampak para siswa dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) menjadi pagar betis turut antusias menyambut rombongan pembawa Piala Adipura.
Membanggakan, Jepara Raih Penghargaan Adipura Terbanyak se-Karesidenan Pati
“Alhamdulillah ini merupakan Adipura ke-16 bagi Kabupaten Jepara, dengan 15 kali secara berturut-turut,” ucap Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta dalam sambutannya di Pendopo Kartini Jepara, pada Kamis, 7 Maret 2024.
Meski bukan Adipura Kencana, Edy mengaku cukup puas dengan perolehan Piala Adipura tahun ini. Ia pun berterima kasih kepada seluruh masyarakat dan stakeholder yang telah ikut serta mempertahankan predikat salah satu kabupaten terbersih di Indonesia.
Tak hanya itu, Edy mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Jepara. Dengan demikian, ia yakin ke depan Kabupaten Jepara dapat kembali meraih Adipura Kencana.
“Meski anggaran di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sangat sedikit jika dibandingkan dengan kota/kabupaten lainnya, namun masih bangga bisa memperoleh Adipura,” tuturnya.
MERIAH: Tampak para siswa dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) menjadi pagar betis turut antusias menyambut rombongan pembawa Piala Adipura. (Muhammad Aminudin/Lingkar.news)
Lebih lanjut, Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta menekankan bahwa menjaga kebersihan merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya dibebankan kepada petugas kebersihan.
Ia juga mengajak masyarakat untuk membiasakan memilah sampah dari rumah.
“Mari biasakan untuk memilah sampah dari rumahnya. Terhitung setiap hari ada 150 ton sampah yang dihasilkan di Jepara,” ujarnya.
Senada, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jepara Aris Setiawan mengatakan, arak-arakan Piala Adipura digelar dengan tujuan supaya masyarakat semakin terlecut untuk meningkatkan kebersihan lingkungan.
“Kami berharap masyarakat lebih terpacu dan lebih semangat ke depannya dengan hasil yang saat ini telah diraih,” kata Aris.
Ia juga mengajak masyarakat di Bumi Kartini untuk pisah pilah sampah di rumah, mengurangi sampah plastik, dan membedakan sampah yang mempunyai nilai ekonomi sehingga dapat meningkatkan sirkulasi perekonomian.
“Selama ini kita sudah memiliki 32 DSM (Desa Mandiri Sampah) yang cukup membanggakan Jepara,” imbuhnya.
Sebagai informasi, pada kesempatan itu Penjabat (Pj) Bupati Jepara memberikan bantuan berupa sembako dan uang kepada petugas kebersihan yang bersumber dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jepara dengan total Rp67.500.000.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara, kembali meraih penghargaan Adipura. Bahkan perolehan tersebut merupakan Adipura ke-16, sehingga menjadikan Pemkab Jepara meraih penghargaan Adipura terbanyak se-Karesidenan Pati.
Penghargaan tersebut diterima Asisten I Sekretaris Daerah (Sekda) Ratib Zaini mewakili Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta pada Selasa, 5 Maret 2024. Turut mendampingi pada kesempatan itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jepara Aris Setiawan.(Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Lingkar.news)