DEMAK, Lingkar.news – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Demak turut melakukan kegiatan peduli kemanusiaan dengan terjun langsung ke lokasi banjir untuk membantu evakuasi warga di wilayah Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Personel Satpol PP Demak dengan sigap membantu mengangkat barang-barang milik warga yang terdampak banjir untuk dibawa ke lokasi yang lebih aman.
Plt Kepala Satpol PP Demak, Agus Sukiyono menyampaikan bahwa, Kabupaten Demak saat ini sedang dilanda musibah banjir.
“Banjir disebabkan oleh tingginya curah hujan akhir-akhir ini yang mengakibatkan sejumlah tanggul sungai yang melintasi Kabupaten Demak jebol, akibat tak kuat menahan debit air yang tinggi,” kata Plt Kepala Satpol PP Demak, Agus Sukiyono pada Senin, 18 Maret 2024.
Agus juga menjelaskan bahwa, sebanyak 10 kecamatan di Kabupaten Demak saat ini terdampak banjir, sehingga mengharuskan ribuan warga mengungsi ke tempat yang aman.
“Melihat upadate laporan dari BPBD ini ada 10 kecamatan dengan 88 desa yang mengharuskan ribuan orang mengungsi,” jelasnya.
Agus menilai bahwa, banjir tersebut sangat mengganggu aktivitas warga. Mengingat saat ini umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan.
“Karena banjir menggenangi sarana fasilitas umum seperti halnya tempat ibadah, pendidikan, fasilitas kesehatan, dan pasar digenangi banjir,” ungkapnya.
Melihat hal itu, Satpol PP Demak tergerak untuk turut terjun ke lokasi banjir bersama relawan dan unsur TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Demak untuk melakukan proses evakuasi warga yang terdampak banjir di Kecamatan Karanganyar.
“Kami menerjunkan personel untuk turut membantu evakuasi korban banjir,” ujarnya.
Pihaknya berharap, bencana yang melanda Kabupaten Demak bisa segera teratasi agar banjir bisa cepat surut dan masyarakat dapat beraktivitas normal kembali.
“Semoga secepatnya bisa diatasi,” harapnya. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Lingkar.news)