BLORA, Lingkarjateng.id – Hujan deras yang disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang di Dukuh Klompok, Desa Kutukan Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, pada Kamis sore, 4 Januari 2024.
Pohon berjenis mahoni itu tumbang sehingga menghalangi kendaraan bermotor yang hendak melewati jalur Randublatung-Cepu.
Robohnya pohon dengan diameter lebih dari 50 sentimeter itu, sempat melumpuhkan arus lalu lintas.
Pengemudi truk jurusan Jakarta, Nardi terpaksa harus menghentikan kendaraannya dan menunda perjalanan, karena ruas jalan yang hendak ia lewati terhalang pohon tumbang.
“Kalau tidak segera ditangani saya bisa telat ini,” ucap Nardi agak kesal.
Sementara itu, Rudi pengemudi minibus yang hendak menuju ke Cepu lebih memilih untuk memutar arah untuk menghindari telat.
Hal ini dilakukan karena ia yakin bahwa proses evakuasi pohon tumbang akan memakan waktu yang lama.
“Saya putar balik saja, daripada telat. Mau lewat Mendenrejo saja,” ungkap Rudi.
Beruntung, dalam keadaan tersebut ada seorang warga yang membawa gergaji.
Ia lalu memotong beberapa dahan sehingga bisa membuat pengendara roda dua melewati jalan tersebut meski harus menunduk karena harus menghindari batang pohon mahoni yang masih membentang di tengah jalan.
“Hujan lebat begini kalau enggak bisa pulang bisa bahaya. Kalau harus merunduk takut ada arus listrik, untung listrik padam,” ucap Wardi.
Hingga akhirnya hujan reda, sejumlah warga dan tim damkar telah berhasil mengevakuasi pohon mahoni dan arus lalu lintas berjalan normal kembali. (Lingkar Network | Hanafi – Koran Lingkar)