REMBANG, Lingkarjateng.id – Akses menuju makam Raden Ajeng (RA) Kartini di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang rusak parah dan belum mendapatkan perbaikan. Jalan sempit yang sering dilalui rombongan bus peziarah itu rusak sejak 7 tahun silam.
Warga Desa Bulu, Nurin Sulistyowati menyebut selain rusak, jalan tersebut juga tidak memiliki lampu penerangan.
“Kalau kondisi jalannya seperti itu banyak sopir yang tidak berani naik, banyak keluhan. Pengunjungnya kan tidak siang hari saja, mereka itu dari luar kota itu malam sampai sini, kadang jam 10 malam kadang jam 2 malam. Sedangkan jalannya sudah jelek terus gelap” ungkapnya belum lama ini.
Jalanan yang rusak disinyalir menjadi penyebab utama makam tokoh nasional emansipasi perempuan itu sepi pengunjung. Hal itu berdampak pada sektor perekonomian warga di sekitar lokasi makam RA Kartini. Beberapa kios bahkan tutup karena tidak adanya pendapatan, sedangkan di sisi lain mereka harus membayar sewa tempat.
Warga pun berharap kerusakan dapat segera mendapat penanganan pemerintah setempat. Selain itu, warga juga minta agar taman di tengah jalan bisa dihilangkan, karena mempersulit kendaraan besar yang akan masuk ke area makam. (Lingkar Network | Vicky Rio – Lingkar TV)