PATI, Lingkarjateng.id – SMA PGRI 2 Kayen, Kabupaten Pati, melaksanakan pemungutan suara dalam Pemilihan Ketua-Wakil Ketua OSIS (Pilketos) masa bakti 2024/2025 pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Pilketos telah menjadi agenda tahunan SMA PGRI 2 Kayen dalam rangka menjaring siswa yang berkompeten, cakap, dan memiliki jiwa kepemimpinan dalam berorganisasi.
Ada tiga pasangan calon (paslon) dalam Pilketos di SMA PGRI 2 Kayen tersebut, yaitu paslon 1 Muhammad Wais Alkurni dan Dewi Aliya Qanita, paslon 2 Agus Saputra dan Nadine Putri Fidelia, serta paslon 3 Lavenia Ilma Auliya dan Muhammad Aidris Salam.
Uniknya, kegiatan Pilketos di SMA PGRI 2 Kayen tersebut dibalut dengan upaya pelestarian budaya Indonesia.
Para paslon diiring kirab budaya dari gerbang sekolah menuju panggung demokrasi. Dalam kirab tersebut, ada juga cucuk lampah yang memandu mengiringi dengan tarian Jawa.
Selain itu, para paslon juga mengenakan busana adat Nusantara di mana paslon 1 memakai pakaian adat Jawa Tengah (Solo), paslon 2 menggunakan busana adat Betawi, dan paslon 3 mengenakan busana adat Batak.
Setelah diiring menuju panggung demokrasi, para paslon kemudian menyampaikan orasi, visi, misi, dan program masing-masing. Kemudian, ketiga paslon mengikuti agenda debat publik untuk meraih dukungan dari para siswa. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pemungutan suara.
Berdasarkan pemungutan dan penghitungan suara, paslon Muhammad Wais Alkurni dan Dewi Aliya Qanita berhasil meraih 855 suara atau sekitar 69,5 persen dari jumlah keseluruhan siswa.
Palon Agus Saputra dan Nadine Putri Fidelia memperoleh 170 suara atau 13,8 persen; sementara paslon Lavenia Ilma Auliya dan Muhammad Aidris Salam mendapatkan 205 suara atau 16,7 persen.
Dari hasil tersebut, paslon nomor urut 1 yakni Muhammad Wais Alkurni dan Dewi Aliya Qanita ditetapkan sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMA PGRI 2 Kayen masa bakti 2024/2025.
Kepala SMA PGRI 2 Kayen, Maria Ulfah, berharap pasangan terpilih nantinya dapat membantu dalam menjalankan program-program sekolah.
“Dan mampu menampung dan menjembatani aspirasi atau ide-ide kreatif dari seluruh siswa SMA PGRI 2 Kayen, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang kondusif, kreatif, dan bermutu,” ucap Maria Ulfah. (Lingkar Network | HMS – Lingkarjateng.id)