Lombok Tengah, KABARDARING – Sebanyak 131 pembalap mulai bersaing menjadi juara pada kejuaraan nasional balap motor sportbike Pertamina Mandalika Racing Series (MRS) putaran kelima yang menjadi penutup rangkaian musim kompetisi tahun ini yang digelar di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat, 1-2 November 2025.
“Putaran final akan diikuti 131 starter yang akan berebut menjadi juara umum,” kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah pada Sabtu, 1 November 2025.
Selain itu, pada balapan ini mengukuhkan empat juara nasional di kelas junior sport 150 U-15, national sport 150, nasional sport 250 dan supersport 600.
Sementara supporting race akan diperebutkan di kelas underbone 150 U-25, superbike 1000 dan supersport 600 community serta sport 250 community.
Baca Juga: Hasil Survei ASI: 76,4% Publik Puas dengan Kinerja Kemendikdasmen
“Gelaran final round dimulai race Day pada Sabtu dan Minggu yang menjadi ajang perebutan poin terakhir termasuk superpole race,” katanya.
Ia mengatakan perjalanan kejuaraan nasional pertamina Mandalika Racing Series 2025 memasuki putaran final yang akan menjadi penentuan para juara nasional musim ini.
Dengan berbagai upaya yang kami lakukan, dalam tiga tahun MRS telah tumbuh menjadi sebuah ekosistem balap baru di Indonesia.
“Upaya kami untuk terus menghadirkan kejuaraan di Pertamina Mandalika International Circuit adalah upaya untuk memberikan ruang untuk para pembalap Indonesia untuk mengembangkan potensi menuju prestasi lebih tinggi,” katanya.
Head of Organizing Committee of Pride Arief Syahban, Arief Syahbani, saat riders briefing penekanannya adalah penegasan soal regulasi karena pihaknya inginkan balapan secara fairplay atau sportifitas.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat Seiring Sentimen Pengalihan Dana ke Perbankan
“Penekanannya pada sisi itu (fair play) pada pembalap. Karena semakin sengit, jadi kesadaran lah agar sportifitas tetap dijaga meskipun ini adalah kompetisi,” kata Arief.
Disampaikan Arief, meskipun terdapat beberapa pembalap yang unggul jauh secara poin klasemen namun terdapat pula perebutan posisi runner-up dan sebagainya yang bisa terus berlangsung.
“Penonton dapat menikmati balapan secara gratis di area Grandstand A melihat aksi para pembalap berebut menjadi jawara di pengujung seri,” katanya. (humas – redaksi)
