Bentrokan Sopir Truk Vs Supporter Pecah di Rembang! 1 Orang Digelandang, Begini Kronologinya

REMBANG, Lingkar.news – Buntut bertindak arogan terhadap sopir truk di Jalan Pantura Turut Desa Bonang Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang, dua anak jalanan babak belur.

Diketahui, dalam postingan yang diunggah di akun Instagram viralrembang beberapa hari lalu memperlihatkan anak jalanan yang digelandang oleh para sopir truk. Kemudian juga memperlihatkan seorang anak jalanan yang ditali di pinggir jalan agar tak kabur sebelum dibawa ke kantor polisi.

Menurut pengakuan warga sekitar yang sempat menyaksikan, Joko Semedi, mengatakan bahwa kejadian tersebut sempat mengakibatkan kemacetan selama kurang lebih satu jam di area Jalan Pantura Turut Desa Bonang. Hal tersebut dikarenakan para sopir truk berhenti dan bersitegang dengan para anak jalanan.

“Macet, sampai satu jam-an itu karena pada kejar-kejaran anak jalanan sama sopir truk. Itu pada ngeluarin senjata seadanya buat nangkap kaya sandal terus ada yang pakai kayu, terus orangnya diiket,” ujarnya saat di lokasi kejadian, Jumat, 18 Oktober 2024.

Kanit Reskrim Polsek Lasem Rembang, Ipda Ardika menyampaikan kronologi awal bersitegang tersebut lantaran anak jalanan yang berjumlah belasan tersebut menghadang truk yang tengah melintas.

Belasan anak jalanan tersebut berniat meminta tumpangan kepada sopir truk ke arah Semarang untuk melihat pertandingan sepak bola. Namun, karena truk sedang memuat barang, sopir enggan memberikan tumpangan.

Kemudian, timbulah cekcok yang berujung aksi pelemparan batu oleh anak jalanan hingga mengakibatkan pecahnya kabin dan spion truk.

“Sopir yang dari Surabaya mau ke Jakarta kemudian saat ditikungan Bonang, dihadang oleh pelaku yang berjumlah 13 orang. Tujuannya mau numpang ke arah Semarang untuk nonton sepak bola,” tuturnya.

Akibatnya para sopir tersebut menangkap beberapa anak jalanan yang mengaku supporter bola asal Jawa Timur untuk dibawa ke kantor kepolisian sekitar. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkar.news)