JEPARA, Lingkarjateng.id – Sebuah kapal nelayan KM Sabar Subur I asal Rembang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, pada Jumat, 11 Oktober 2024. Tiga anak buah kapal (ABK) dilaporkan hilang dalam insiden tersebut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Budiono, mengatakan bahwa insiden tenggelamnya KM Sabar Subur I di Perairan Karimunjawa, Jepara, tersebut berlangsung pada 11 Oktober 2024 sekitar pukul 11.00 WIB.
Namun, pihaknya baru menerima informasi tenggelamnya kapal tersebut pada Sabtu siang, 12 Oktober 2024, sekitar pukul 13.45 WIB. Usai menerima informasi tersebut, pihaknya langsung mengerahkan tim pencari dari KN SAR Sadewa untuk melakukan usaha penyelamatan.
“Setelah menerima informasi, kami langsung mengirimkan tim pencari ke lokasi kejadian. Kapal nelayan ini membawa 14 person on board (POB) saat tenggelam,” kata Budiono pada Minggu, 13 Oktober 2024.
Menurutnya, insiden tersebut disebabkan oleh kerusakan pada kran pembuangan air yang jebol, sehingga mengakibatkan kapal mengalami kebocoran dan karam.
Lebih lanjut, Budiono mengungkapkan bahwa dari total 14 ABK, 11 orang berhasil diselamatkan oleh Kapal Ferry KM Satya Kencana III yang kebetulan melintas di lokasi. Sementara itu, tiga orang lainnya, yaitu Achmad Zamroni, Abdul Alim, dan Bambang Setiawan, masih dalam pencarian dan belum ditemukan.
Budiono menjelaskan bahwa para ABK terpaksa terjun ke laut saat kapal mulai karam. Tim pencari juga telah berkolaborasi dengan Stasiun Radio Pantai (SROP) Semarang dan SROP Karimunjawa untuk mempercepat proses pencarian.
“Kami berharap cuaca mendukung dengan ombak yang tenang agar pencarian dapat dilakukan secara efektif,” tambahnya.
Adapun para ABK yang berhasil diselamatkan antara lain Karsono (Nahkoda), Sukoco, Suparjo, Agus Teguh, Ahmad Jumaidi, Sutrisno, Jamani, Sampurno, Samsul, Sartono, dan Subari.
Untuk tiga ABK yang hilang, Budiono mengaku pihaknya bersama tim akan terus melakukan upaya pencarian.
“Pihak keluarga dari ketiga ABK yang masih hilang berharap agar pencarian segera membuahkan hasil,” pungkasnya. (Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Lingkarjateng.id)