KUDUS, Lingkarjateng.id – Pasangan Bakal Calon Bupati-Wakil Bupati Kudus, Hartopo dan Mawahib, secara resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kudus di hari terakhir pendaftaran Pilkada pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Menariknya, pasangan Hartopo-Mawahib memilih datang ke KPU Kudus dengan cara yang unik dan simbolis yakni menaiki becak.
Sebelum menuju ke Kantor KPU Kudus, Hartopo dan Mawahib menggelar deklarasi di Lapangan Desa Bangkalan Ngrapyak yang dihadiri oleh ribuan pendukung dan partai pengusung meliputi Gerindra, Golkar, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, Buruh, Gelora, dan Perindo.
Acara deklarasi diawali dengan sambutan Hartopo yang menekankan pentingnya menjaga kondusifitas dan menghindari konflik selama proses Pilkada Serentak 2024.
“Kami mengajak seluruh pendukung untuk berjuang dengan ikhlas dan menjaga situasi tetap kondusif. Jangan terpancing oleh provokasi, dan lebih baik kita menjawab dengan sholawat,” ujar Hartopo di hadapan pendukungnya.
Usai mendengarkan jingle kampanye yang membangkitkan semangat, Hartopo dan Mawahib bersama rombongan berangkat ke KPU Kudus dengan menggunakan becak. Perjalanan ini diawali dengan ziarah ke makam KH. Najib Hasan, mantan Ketua Yayasan Menara sekaligus guru Hartopo, sebelum akhirnya tiba di kantor KPU Kudus untuk melakukan pendaftaran.
Ketua KPU Kudus, Ahmad Amir Faisol, menyatakan bahwa berkas pendaftaran pasangan Hartopo-Mawahib telah lengkap dan sah.
“Hari ini adalah hari terakhir pendaftaran, dan kami akan membuka hingga pukul 23.00 WIB. Proses verifikasi administrasi akan segera dilakukan,” jelasnya. (Lingkar Network | Mohammad Fahtur Rohman – Lingkarjateng.id)