BLORA, Lingkarjateng.id – Teka-teki siapa sosok yang bakal mendampingi calon petahana Arief Rohman dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Blora 2024 mulai ada tanda-tanda.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Bupati Blora dimungkinkan kuat bakal maju kembali dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak November mendatang.
Dia tidak menyebut secara gamblang mengenai figure yang akan mendampinginya, namun menyebutkan ciri-cirinya. Dia mengatakan bahwa yang akan mendampinginya adalah sosok wanita lagi.
“Saya kasih bocoran. (Dia) Profesional, pengusaha, senior, perempuan,” ungkapnya pada Selasa, 25 Juni 2024.
Arief memilih perempuan tersebut tak lain untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Blora. Dia menilai, sosok perempuan tersebut memiliki background pengusaha dan juga memiliki relasi yang kuat.
“Kita pilih yang sudah punya pengalaman yang nanti bisa membantu tugas kita. Karena PR (pekerjaan rumah) kita ke depan banyak. Tentu yang punya jaringan. Biar nanti kehadiran senior-senior, maupun dari pusat bisa membantu kita untuk percepatan pembangunan Blora ini,” terangnya.
Ia mengaku memilih bakal calon wakil bupati yang berpengalaman dan bisa diterima semua kalangan. Arief bakal memunculkan nama perempuan tersebut pada bulan Juli mendatang.
“Ya kemungkinan awal Juli udah bisa dilaunching calon wakilnya. Sudah bersedia diajak jadi wakil. Partai-partai lain kita ajak cari figure yang kira-kira diterima semua kalangan, makanya kita ambil yang senior. Untuk saat ini kan belum boleh deklarasi, kalau bocoran dikit-dikit boleh lah,” jelasnya.
Saat ini Arief telah mengantongi rekomendasi dari dua partai politik, yaitu PKB dan NasDem. Selain itu, ia juga sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai lain.
“Partai yang dukung PKB, NasDem. PKS, Hanura, Perindo sudah ketemu. Mayoritas sudah komunikasi. Termasuk Gerindra juga sudah, ya silaturahim. PDIP juga menjalin komunikasi. PPP ya berproses. Kalau bisa adem-ayem lah, kita ajak bareng-bareng,” ucapnya.
Meski demikian, pihaknya tetap mempersilakan ketika terdapat calon lain yang hendak maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Blora 2024 nanti. Dia mengatakan bahwa proses demokrasi mesti berjalan sebagaimana mestinya. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)