Ini Alasan Pengelola Stadion Tak Izinkan SSA Jadi Kandang Persiku Kudus

KUDUS, Lingkarjateng.id – Persiku Kudus yang sudah masuk ke Liga 2 Nasional rupanya harus bersiap menjadi tim musafir atau mencari homebase di luar daerah. Pasalnya, belum ada stadion di Kabupaten Kudus yang bisa dijadikan sebagai stadion kandang.

Sebelumnya, Persiku berencana menjadikan Stadion Super Soccer Arena (SSA) sebagai kandang untuk mengarungi Liga 2. Sayangnya, PT Djarum melalui Bakti Olahraga Djarum Foundation sebagai pihak pengelola belum mengizinkan SSA dijadikan homebase untuk tim macan muria tersebut.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, mengatakan bahwa alasan penolakan ini lantaran SSA sudah penuh jadwal untuk digunakan pertandingan sepak bola putri.

“Jadi bukan kita tidak mau meminjami, tapi sudah full booked semua di sini. Sudah ada jadwalnya,” katanya.

Dirinya pun lebih menyarankan agar Stadion Wergu Wetan yang dikelola Pemerintah Kabupaten Kudus untuk diperbaiki supaya bisa dijadikan markas bagi Persiku.

“Jadi alangkah baiknya Stadion Wergu itu direnovasi saja,” ucapnya.

Menurutnya, hal ini justru akan lebih mendukung iklim perkembangan sepak bola di Kabupaten Kudus.

“Kita mengharapkan Stadion Wergu direnovasi, sehingga ada dua venue yang bagus di Kudus. Itu akan lebih ideal untuk perkembangan sepak bola di Kudus, apalagi ini Persiku sudah masuk Liga 2,” tuturnya.

Kemudian, saat disinggung mengenai kemungkinan PT Djarum menjadi sponsor Persiku ke depan, Yoppy menegaskan akan fokus ke sepak bola putri saja.

“Kita fokus sepak bola putri dulu, kalau Persiku ada putri, ya ayo,” tukasnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus S. – Lingkarjateng.id)