PATI, Lingkarjateng.id – Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Bambang Susilo, berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati memberikan izin pelaksanaan malam takbiran. Menurutnya, momen menyambut hari raya idulfitri dengan takbir keliling sudah lama dinantikan masyarakat sejak dilarang akibat pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu.
Bukan tanpa alasan, anggota DPRD Pati ini melihat antusiasme masyarakat sangat baik menjelang berakhirnya bulan Ramadan. Salah satunya semangat masyarakat mempersiapkan alat peraga yang akan diarak saat malam takbiran nanti.
Rayakan Malam Takbiran, DPRD Pati Didin Syafruddin Imbau Warga Tak Ricuh
Oleh sebab itu, politisi dari partai PKB ini meminta agar stakeholder terkait tidak mengeluarkan larangan pelaksanaan malam takbiran secara mendadak.
“Memang di beberapa tempat sudah mempersiapkan ogoh-ogoh atau semacamnya untuk diarak saat malam takbir,” ujarnya.
Wakil rakyat asal Kecamatan Tambakromo ini juga menyadari perayaan takbir keliling seringkali disalahgunakan dengan membawa sound system besar yang dikhawatirkan akan memicu perkelahian antar desa. Untuk mencegah adanya kericuhan, dirinya meminta agar pihak kepolisian turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan di masyarakat.
Cegah Macet, Pj Bupati Pati Larang Takbir Keliling Melintasi Jalan Utama
“Yang penting kondusif, pemerintah kabupaten yang lebih berwenang. Pemerintah tingkat kecamatan harus mengkondisikan. Kalau memang daerahnya rawan keributan, ya, tidak usah,” terangnya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, telah memberikan statement diizinkannya arak-arakan saat malam takbir, asalkan tetap berada di jalan desa karena khawatir terjadi aksi saling ejek antar kampung.
“Saat ini masyarakat juga sudah menyiapkan kaitannya rencana dan kendaraan untuk takbir keliling. Maka dari itu, kami prinsipnya jangan sampai melintas di jalan utama,” imbaunya.
Pj Bupati Henggar juga menegaskan bahwa Pemkab Pati mengizinkan acara malam takbiran, dengan catatan masyarakat tetap kondusif. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)