PATI, Lingkarjateng.id – Tiga pekan jelang kick off kompetisi Liga 2 Indonesia, PT. Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan pengecekan terhadap kondisi Stadion Joyokusumo, Pati pada Kamis (31/8). Seperti diketahui, stadion kebanggaan masyarakat Pati ini akan digunakan sebagai kandang dari tim sepak bola Persipa Pati sebagai salah satu kontestan kompetisi tertinggi kedua di Indonesia itu.
Dari hasil pengecekan dan penilaian oleh tim LIB, stadion berkapasitas 5.000 penonton ini dinyatakan lolos dan siap untuk menjadi homebase dari tim berjuluk Laskar Saridin.
Sandy Anugrah selaku perwakilan dari PT. LIB menegaskan bahwa Stadion Joyokusumo siap 100 persen. Meskipun tahun lalu sudah dilakukan penilaian serupa dengan nilai 68, pengecekan stadion merupakan hal yang wajib untuk standarisasi dan kesiapan jelang kompetisi bergulir.
“Kita lihat kesiapan terakhir sebelum Liga 2 dimulai. Mulai tahun lalu ‘kan ini sudah dipakai. Insyaallah musim ini juga bisa digunakan lagi. Termasuk jalur evakuasi nanti akan segera ditambah, karena saat ini baru ada satu dari sisi utara. Tidak ada perubahan, penilaian masih sama kayak kemarin sesuai standar,” ujar Sandy.
Hanya saja dari segi keamanan, pihaknya memberi PR bagi Panitia Pelaksana (Panpel) Persipa untuk mempersiapkan tambahan jalur evakuasi ambulans di pintu sebelah selatan. Hal ini menurut Sandy sangat penting, karena saat ini hanya ada satu pintu ambulan yang posisinya di sebelah utara.
Sementara itu, Ketua Panpel Persipa Pati Zeniko Saputro menambahkan, pihaknya akan segera mengajukan permohonan ke Pemerintah Daerah (Pemda) Pati agar penambahan jalur evakuasi ini segera ditambah.
Selain itu, ketersediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) sebagai bentuk kesigapan keselamatan para penonton juga sudah disiapkan sebagai bentuk antisipasi.
“Ini adalah proses standarisasi, diukur ulang lagi dan hasilnya sama seperti dulu nilainya 68,6. Ini sesuai permintaan LIB selaku penyelenggara. Evaluasinya kita harus menambah keselamatan kerja atau K3 dan APAR,” imbuh Zeniko.
Selain kesiapan dalam segi keamanan, ia menyebut, pengecekan juga meliputi kondisi lapangan, kelayakan tribun penonton, pintu darurat, hingga simulasi pengamanan juga dilakukan sebagai bentuk kesiapan Panpel Persipa jelang Liga 2 bergulir. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)