SALATIGA, Lingkarjateng.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Salatiga mengusulkan anggaran kurang lebih Rp 5 miliar untuk proyek Taman Wisata Religi Salatiga (TWRS) pada rencana kerja (Renja) 2024.
Sebelumya pengerjaan proyek TWRS Salatiga telah dialokasikan dengan anggaran senilai Rp 446 juta pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DPUPR Salatiga, Syahdani Onang Prastowo, mengatakan bahwa untuk melanjutkan proyek TWRS Salatiga pihaknya telah mengusulkan anggaran ke Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda).
“Kami sudah mengusulkan melalui Bappeda pada rencana kerja (renja) 2024 Salatiga untuk melanjutkan TWRS tersebut dengan anggaran Rp 5 miliar. Kami berharap nantinya bisa disetujui,” ujar Syahdani.
Ia berharap usulan ini diprioritaskan pada tahun 2024. Menurutnya memang untuk lokasi TWRS Salatiga ini masih membutuhkan pematangan lahan yang cukup luas dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
“Semoga saja ke depan bisa diprioritaskan,” katanya.
Dari pantauan di lapangan, lokasi TWRS Salatiga ini baru terealisasi pengerjaan bangunan gerbang pada 2021 dan menghabiskan anggaran senilai Rp 2,98 miliar.
Sedangkan tanah eks sawah bengkok yang sebelumnya merupakan lahan pertanian sudah mulai penuh dengan tumbuhan liar dan kondisinya memprihatinkan. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Koran Lingkar)